Tingkatkan Jumlah Masyarakat Terima Vaksin, Sumbar Andalkan Vaksinasi Terpusat

PADANG, binews.id -- Pemerintah Provinsi Sumatera Barat masih mengandalkan vaksinasi terpusat di provinsi maupun kabupaten/kota untuk meningkatkan jumlah masyarakat yang mendapatkan suntikan vaksin COVID-19.
"Pelaksanaan vaksinasi terpusat cukup efektif untuk meningkatkan capaian. Pada 30 Oktober 2021 kita lakukan gerakan Sumbar Sadar Vaksin dengan target 100 ribu orang, tercapai 105 ribu lebih," kata Gubernur Sumbar, Mahyeldi saat memaparkan evaluasi pelaksanaan vaksinasi pada Rapat Forkopimda Provinsi Sumbar Bersama Panglima TNI dan Kapolri di Auditorium Gubernuran, Rabu (3/11/2021).
Selain gerakan vaksinasi yang diinisiasi Forkopimda di tingkat provinsi dan kabupaten/kota, vaksinasi terpusat juga digelar oleh berbagai pihak seperti universitas hingga partai politik.
"Saat ini posisi vaksinasi Sumbar untuk dosis I sudah naik signifikan. Dari awalnya peringkat dua dari bawah, sekarang sudah naik tujuh tangga dengan capaian 37,44 persen dari sasaran 4,4 juta," ujarnya.
Namun untuk vaksinasi tahap II diakui masih relatif rendah 17,51 persen sehingga menjadi perhatian serius untuk peningkatannya ke depan.
Berdasarkan kabupaten/kota peningkatan capaian vaksinasi signifikan terlihat pada Kota Padang Panjang, Bukittinggi, Sawahlunto dan Kota Padang. Bahkan untuk Padang Panjang, capaian sudah mencapai 79.95 persen sehingga masuk pada PPKM level I.
Sementara daerah yang capaiannya masih rendah diantaranya Agam, Padang Pariaman, Pesisir Selatan, Tanah Datar dan Mentawai. "Ini akan kita dorong dilakukan penguatan bersama Forkopimda," katanya.
Sementara untuk antisipasi Natal dan Tahun Baru, Pemprov Sumbar berharap seluruh pemangku kepeningan bisa menjaga kondisi yang sudah mulai membaik. "Kita sudah punya Perda Nomor 6 tahun 2020 tentang Adaptasi Kebiasaan Baru, tinggal penerapan dan pengawasan pelaksanaan. Kita juga upayakan menghindari kerumunan dan meningkatkan kedisiplinan prokes," katanya.
Baca juga: Diisi Kuliah Umum Menkes Budi Gunadi Sadikin, 12.390 Mahasiswa Baru Ikuti Kegiatan PKKMB UNP 2025
Gubernur juga telah menyurati bupati dan wali kota untuk mewajibkan syarat vaksin untuk wisatawan yang ingin masuk ke objek wisata.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Minim Terapis dan Batasan BPJS Jadi Keluhan Orang Tua Anak CP di Sumbar
- Diisi Kuliah Umum Menkes Budi Gunadi Sadikin, 12.390 Mahasiswa Baru Ikuti Kegiatan PKKMB UNP 2025
- PT Semen Padang Salurkan Bantuan Stunting Rp80,5 Juta, Perkuat Sinergi dengan BKKBN dan Dukung Asta Cita Presiden
- PT Semen Padang-BSI Kolaborasi Bahas Mental Health: Cegah Game Addiction Hingga Turunnya Produktivitas
- UNP dan Yayasan Jantung Indonesia Luncurkan Klub Jantung Sehat, Dorong Gaya Hidup Aktif di Kampus
Irman Gusman Serahkan Beasiswa PIP untuk 437 Siswa di Sumbar
Kota Padang - 13 Agustus 2025
Pemprov Sumbar-BSI Gelar Gowes Parade Merah Putih 80 KM
Kota Padang - 13 Agustus 2025