Komite III DPD RI Apresiasi Program Kesehatan Pemprov Sumbar

"Kami sangat senang dengan kehadiran Komite III DPD RI dalam rangka penyempurnaan pelaksanaan Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009. Untuk peningkatan pelayanan kesehatan pada masyarakat kita saat ini sedang merenovasi sejumlah rumah sakit supaya berstandar internasional, termasuk pelayanannya. Tujuannya supaya Sumbar juga bisa menjadi daerah tujuan wisata kesehatan. Sehingga masyarakat tidak perlu berobat keluar negeri," ungkap Gubernur Mahyeldi.
Selain dengan keberadaan rumah sakit otak satu-satunya di Sumatera, Pemprov Sumbar juga sedang berupaya mengembangkan Rumah Sakit Paru di Padang Pariaman menjadi rumah sakit infeksi pertama di Sumatera.
Turut hadir Plt. Kadinkes Sumbar Arry Yuswandi, direktur beberapa rumah sakit milik Provinsi Sumbar, perwakilan dari Dinas Kesehatan Kota Padang, BPJS dan PPNI.
Baca juga: Wagub Sumbar Buka Konferensi Internasional Mitigasi Bencana di Unand
Arry Yuswandi menyampaikan saat ini di Sumbar terdapat 77 rumah sakit, yang terdiri dari 34 milik pemerintah, dan 43 milik swasta. Dari jumlah tersebut, 28 diantara rumah sakit milik pemerintah dan 37 rumah sakit swasta, sudah terakreditasi. (*/bi)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Padang Hadapi Diet Anggaran 2026, DPRD: Pemangkasan Dana Pusat Ubah Struktur APBD dan RPJMD
- Komisi II DPRD Padang Soroti Rendahnya PAD, Rachmad Wijaya Minta Evaluasi Kepala OPD
- Wakil Ketua DPRD Padang Jupri Dorong Renovasi Kantor Lurah Batuang Taba Nan XX
- Wakil Wali Kota Padang Sampaikan Nota Pengantar Ranperda APBD Tahun 2026
- Nevi Zuairina Dorong Penguatan Struktur dan Kaderisasi PKS di 7 Kabupaten/Kota Wilayah Sumatera Barat
Tahapan Presentasi Monev KI Sumbar Berjalan Sukses
Kota Padang - 18 Oktober 2025
Kota Tua Padang Disiapkan Jadi Destinasi Wisata Unggulan 2026
Kota Padang - 17 Oktober 2025