Pemkab Padang Pariaman Canangkan PID dan BIAN

PARIT MALINTANG, binews.id - Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur, SE,MM menghadiri kegiatan Launching Gebyar PID (Pekan Imunisasi Dunia) dan BIAN ( Bulan Imunisasi Anak Nasional )Tingkat Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2022 di Hall IKK, Parik Malintang pada Selasa, (19/04/22).
Kegiatan ini merupakan momentum dalam meningkatkan kembali kesadaran , untuk melakukan tindakan kolektif dari seluruh unsur masyarakat dan swasta terutama dalam meningkatkan cakupan imunisasi dan sebagai perlindungan bagi semua kelompok umur. Guna mencapai eradikasi dan eliminasi Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi.
Baca juga: Tersangka Pembunuhan Nia Penjual Gorengan di Kayu Tanam Akhirnya Ditangkap
Dalam sambutannya Suhatri Bur menyebutkan selama masa pandemi Covid-19. Pelaksanaan imunisasi rutin tidak dapat berjalan optimal. Sehingga, perlu dilakukan langkah-langkah strategis sejalan dengan program nasional, melalui penguatan imunisasi rutin dan pemberian imunisasi tambahan pada bulan Mei -- Juni 2022 mendatang, selain itu Suhatri Bur juga mengajak seluruh pihak turut mensukseskan Gebyar PID dan BIAN khusunya di Kab. Padang Pariaman.
"Pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional sangat penting untuk dilaksanakan, tentunya Pemerintah bersama instansi terkait,serta seluruh stakeholder harus perperan aktif untuk mengajak peserta didik agar mau diimuniasi dan mendudukung penuh pelaksanaan BIAN ini agar kegiatan ini betul-betul dilaksanakan sebaik mungkin sehingga dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat" tutupnya.
Baca juga: PT Semen Padang Dukung Program TMMD di Padang Pariaman
Harapan serupa juga disampaikan oleh Gubernur Sumatra Barat yang kali ini diwakili oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatra Barat dr. Lila Yanwar,Mars " Gebyar ini juga merupakan dalam rangka meningkatkan kembali capaian vaksinasi dan kesehatan balita di Sumatra Barat, kami berharap semua pihak memberikan dukungan sebab akan sulit jika hanya mengandalkan tenaga kesehatan saja" ungkapnya.
Disebut Lila terdapat 54 rb anak-anak dan 76 rb anak sekolah yang menjadi target dalam imunisasi campak dan rubella.
Baca juga: Babinsa Hadiri Wirid Bulanan di Masjid Nurul Huda Batu Nyariang Nagari Koto Baru
Selain itu, Kadis Kesehatan Kabupaten Padang Pariaman dr.Aspinudin dalam laporanya menyebutkan penguatan imunisasi rutin dan pemberian imunisasi tambahan pada bulan Mei -- Juni 2022 mendatang dengan dua kategori yaitu memberikan imuniasi campak-rubela pada anak usia 9 bulan sampai 15 tahun dan melakukan imunisasi kejar (catch-UP) bagi anak balita yang belum lengkap imunisasi dan diharapkan bisa mencapai target.
Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penyerahan piagam penghargaan kepada Puskesmas yang mempunyai capaian vaksinasi imunisasi dasar lengkap dan imunisasi MR tertinggi Se-Kabupaten Padang Pariaman yaitu Puskesmas Ketaping, Puskesmas Lubuk Alung dan Puskesmas Gasan Gadang dan penyerahan piagam penghargaan dan cendramata secara simbolis kepada bayi yang sudah melaksanakan imunisasi dasar lengkap.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Kapolda Sumbar Cek Kesiapan Jalan Tol di Wilayah Padang Pariaman
- Kolaborasi PT Semen Padang-DLH Sumbar, Langkah Kongkrit Dalam Mitigasi Emisi Gas Rumah Kaca
- Panen Perdana 45.000 Bibit Kaliandra di HKm Sialangan, Komitmen PT Semen Padang pada Energi Terbarukan
- Gubernur Mahyeldi Antar Santunan Rp42 Juta dan akan Fasilitasi Pendidikan Adik-Adik Almarhumah Nia
- Gubernur Sumbar Tekankan Pentingnya Keselarasan Program Pembangunan Pusat dan Daerah