Pemprov Optimis Target VBWS 8,2 Juta Kunjungan Wisatawan Tercapai

PADANG, binews.id --Pemerintah provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) optimis bisa mencapai target kunjungan wisatawan melalui program Visit Beautiful West Sumatera (VBWS) 2023, yakni sebesar 8,2 juta orang. Pasalnya, hingga momen libur Lebaran lalu, total wisatawan yang berkunjung ke Sumbar telah mencapai 4,1 juta orang.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Sumbar, Luhur Budianda saat silaturahmi Gubernur Sumbar, Mahyeldi dengan pimpinan redaksi media massa se-Sumbar, di Auditorium Gubernuran Sumbar, Sabtu (6/5) malam.
"VBWS 2023 telah dicanangkan Gubernur dan Wagub Sumbar. Di mana kami sudah memasang target 8,2 juta orang wisatawan masuk Sumbar," ujar pria yang akrab disapa Budi itu.
Ia mengakui bahwa sebelum April target tersebut terasa berat untuk dicapai. Akan tetapi, melihat tingkat kunjungan wisatawan selama momen libur Lebaran lalu, ia optimis target itu dapat dicapai.
Baca juga: DPRD Padang Dukung Wacana Surat Keterangan Bebas HIV/AIDS untuk Calon Pengantin
"Sampai libur Lebaran, jumlah wisatawan yang masuk ke Sumbar sudah 4,1 juta orang. Itu artinya sudah 51 persen dari target. Nah, sebelum pandemi Sumbar sendiri pernah mencatatkan tingkat kunjungan sebesar 8,1 juta wisatawan. Makanya kami optimis ini bisa tercapai," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah mengapresiasi kehadiran para pemimpin media maupun perwakilan dalam silaturahmi tersebut. Gubernur berharap kegiatan serupa dapat terus diagendakan dalam.upaya menampung berbagai masukan dan saran demi kelancaran pembangunan Sumbar.
"Untuk peningkatan pariwisata, ada 82 iven yang kami siapkan. Awal Agustus nanti juga akan hadir Perdana Menteri Kamboja dan Perdana Menteri Malaysia. Iven lain, ada World Islamic Entrepreneur Summit dan Ijtima Ulama. Dukungan rekan-rekan media kami harapkan untuk menyosialisasikan dan memberitakan," katanya.
Terkait evaluasi Idulfitri, khususnya penanganan arus mudik, menurut Gubernur tidak bisa dilakukan sendiri. Melainkan hasil kolaboratif dengan banyak pihak, terutama kepolisian dan pemerintah kabupaten/kota.
Baca juga: Baksos Polri Presisi, Pemko Padang Apresiasi Pembagian Sembako oleh Polresta
"Dukungan Polda sangat luar biasa. Kita tidak bisa sendiri, harus kolaboratif dan finalnya ada di Polda. Mudah-mudahan dengan evaluasi, akhir tahun bisa kita laksanakan dengan lebih baik. Oleh sebab itu, kami perlu masukan dari berbagai pihak terutama dari rekan-rekan media," ujarnya. (bi)
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Festival Siti Nurbaya dan Cap Go Meh 2025, Wajah Keberagaman Kota Padang
- Festival Siti Nurbaya dan Cap Gomeh 2025 Resmi Dibuka, Kota Padang Perkuat Indentitas Budaya dan Pariwisata
- UNP dan Dinas Pariwisata Sumatera Barat Siapkan Naskah Kerja Sama
- Pemprov Sumbar Luncurkan Kalender Iven 2025, Targetkan 20 Juta Kunjungan
- Gubernur Mahyeldi Tekankan Penerbangan Padang-Singapura Harus Berkelanjutan