Datuak Febby Minta Netizen Santun Bermedsos, Jangan Sebut Buya Pendusta

Rabu, 15 Juli 2020, 17:17 WIB | Politik | Provinsi Sumatera Barat
Datuak Febby Minta Netizen Santun Bermedsos, Jangan Sebut Buya Pendusta
Datuak Febby Minta Netizen Jangan Suka Sebut Buya Pendusta, Masih Banyak Buya yang Baik
IKLAN GUBERNUR

PADANG, binews.id — Video kampanye Mahyeldi saat maju di Pilkada Kota Padang lalu kembali viral seiring kabar PKS merekomendasikan Mahyeldi Ansyarullah maju sebagai calon gubernur pada Pilkada Sumbar 2020.

Video yang menegaskan bahwa Mahyeldi jika dipilih warga Padang sebagai Walikota Padang akan menyelesaikan periode jabatannya sampai habis.

Viral kembali video itu dibumbui berbagai komentar oleh netizen diberbagai laman media sosial, bahkan kata tidak tepat seperti 'buya pendusta' atau tidak tepat janji.

Masifnya bahasa netizen seperti itu membuat Cawagub PKB H Febby Dt Bangso menengahi kata-kata keras tersebut.

Baca juga: Didikan Subuh Terpadu, Pj Wako Sonny: Media Penting Didik Anak Mencintai Masjid

"Saya harap warganet santun dalam berstatus atau berkomentar di media sosial, jangan generalisir bahasa buya pendusta. Di Minangkabau buya itu insan mulia dan panutan,"ujar Febby dalam pers rilisnya kepada media Rabu (15/7) di Padang.

FDB biasa tokoh muda ini disapa kalangan elit nasional menegaskan tidak semua buya seperti disebutkan oleh warga net di berbagai laman media sosial.

"Minangkabau ini negeri berfalsafah adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah, kalaulah benar anggapan tersebut, itu oknum bukan ditujukan ke buya keseluruhan ya,"ujarnya.

Pasalnya kata Ketua DPW PKB ini buya yang khoromah di berbagai surau, di kampung dan di tengah jemaahnya jadi terkena getah dari ciutan netizen di dunia maya tersebut.

Baca juga: Pj Wako Sonny Teken MoU dengan UPI YPTK Padang

FDB sebagai calon yang berpasangan dengan Cagubnya Faldo Maldini mengajak masyarakat di Sunbar untuk ber-Pilkada bersih.

Halaman:
Marhaban ya Ramadhan 2025

Penulis: Imel
Editor: BiNews

Bagikan: