Empat Petak Rumah di Jalan Dakota Dadok Tunggul Hitam Hangus Dilalap si Jago Merah
PADANG, binews.id -- Empat petak rumah di Jalan Dakota, Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, ludes dilalap si jago merah Selasa (20/7/2021) sekira pukul 09.30 WIB.
Kepulan asap hitam yang diikuti api langsung menjalar dan menghabiskan empat petak rumah tersebut. Belum diketahui pasti penyebab kebakaran tersebut, namun menurut para saksi sempat terdengar suara ledakan dari dalam rumah.
Ernest (25), mengatakan, ia melihat kepulan asap hitam pekat dari rumahnya. Dan ia pun sempat panik karena api langsung terlihat membesar.
"Orang-orang berlarian untuk mencoba menyelamatkan beberapa barang berharga dari dalam rumah. Api menjalar dengan sangat cepat," katanya.
Is (31), yang rumahnya tak jauh dari lokasi juga terkejut dengan kejadian tersebut. Karena ia baru dari masjid usai melaksanakan salat Iduladha.
"Tiba-tiba api sudah membesar. Dan saya coba minta bantu teman untuk menelepon pemadam kebakaran," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Operasional Damkar Kota Padang, Basril, mengatakan, Damkar Kota Padang menurunkan lima unit mobil pemadam ke lokasi kebakaran dan berhasil menjinakkan kobaran api sekitar pukul 10.10 WIB.
"Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, kerugian yang ditimbulkan lebih kurang Rp300 juta," katanya.
Diterangkan Basril, pemilik rumah kontrakan ini bernama Eli Warni, 60 Tahun, Balaimansiang, IRT, Jalan Dakota RT 006/RW 003 Kel. Dadok Tunggul Hitam Kec. Koto Tangah
Sementara untuk identitas yang mengontrak yang jadi korban kebakaran di sana, Suharli, 60 tahun, Tukang Jahit, Jalan Dakota No 7 RT 006/RW 003 Kel. Dadok Tunggul Hitam Kec. Koto Tangah.
Sumantri, 60 Tahun, swasta, Jalan Dakota No 7 RT 006/RW 003 Kel. Dadok Tunggul Hitam Kec. Koto Tangah
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- UNP Tunjukkan Praktik Baik Pengelolaan Aset dan Infrastruktur Pendidikan
- Dirikan Posko di Pauh, PT Semen Padang Kerahkan Tiga Alat Berat
- Bantu Korban Bencana di Sumatra, SIG Kirimkan Tim Reaksi Cepat dan Salurkan Bantuan hingga Dirikan Posko
- Dari Padang hingga Agam, PT Semen Padang All Out Bantu Penanganan Banjir Bandang dan Longsor di Sumbar
- Update Jumlah Korban Hidrometeorologi Sumbar: 166 Meninggal dan 111 Masih Hilang








