Bahas Keterbukaan Informasi Publik
Kominfo Kampar Kembali Sambangi Kominfo Padang Panjang

PADANG PANJANG, binews.id -- Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Padang Panjang kembali menerima kunjungan dari Dinas Kominfo Kabupaten Kampar, Provinsi Riau untuk yang kedua kalinya. Sebelumnya, mereka pernah berkunjung pada 2019 lalu.
Kedatangan Kominfo Kampar, Selasa (7/6), kali ini terkait dengan sinergitas implementasi Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP).
Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya dan Layanan Publik (PSDLP) Kominfo Kampar, Salmi Hadi mengatakan, pihaknya datang ke Padang Panjang untuk berbagi dan bertukar informasi terkait dengan KIP serta pengelolaan Lapor SP4N dan PPID.
"Saat ini memang kita lihat banyak yang menjadi kelebihan di Kominfo Padang Panjang. Kita lihat Kominfo juga dipercaya untuk mengelola pengaduan masyarakat dan layanan informasi. Tahun ini Padang Panjang juga mendapat predikat sebagai Kota Informatif, tentu ada beberapa hal terutama sekali yang berkaitan dengan regulasi yang dipakai dalam pemenuhan terhadap KIP di daerah ini. Serta juga uji konsekuensi informasi yang dikecualikan," katanya.
Baca juga: Bimtek Monev KIP KI Sumbar Dimulai, Libatkan 429 Badan Publik
Pihaknya menilai Kota Padang Panjang pada saat ini merupakan salah satu kandidat yang mendapat nominasi untuk menjadi "PPID terbaik" ini, tentu ada plus minus dan lebih dari kabupaten/kota.
"Jadi kelebihan lain ini yang kita kejar ke sini supaya kita bisa meniru. Sehingga nanti mungkin ini juga yg akan diterapkan di Kampar yang juga sudah mendapatkan predikat Kabupaten Informatif di Riau, maka dari itu kita pilih Kota Padang Panjang sebagai tempat studi banding," sebutnya.
Salmi Hadi juga menilai layanan PPID di Kota Padang Panjang transparansi memang betul terbuka di sini. Seperti menggunakan banyak kanal yang digunakan untuk msyarakat. Sehingga tidak ada sengketa informasi yang artinya masyarakat sudah terpenuhi kebutuhan informasinya.
"Yang juga kita belajar dari Padang Panjang, kanal seperti apa yang dimiliki sehingga masyarakat tak perlu datang ke Kominfo apalagi sampai bersengketa. Masyarakat sudah tahu dengan kanal yang disediakan pemerintah, informasi sudah cukup. Semoga tali silaturahmi dan hubungan yang baik antara Kampar dan Padang Panjang dapat terus terjaga," harapnya.
Baca juga: Gandeng Pemprov Sumbar, Polda Proses 42 Tersangka Kasus Dugaan Tambang Liar
Kedatangan rombongan Kampar ini, disambut Kepala Dinas Kominfo, Drs. Ampera Salim, S.H, M.Si beserta Pranata Siaran Ahli Muda, Harry Sulistio, S.Kom.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- Masuk Tiga Besar Kelurahan Berprestasi, TPL Dinilai Tim Provinsi Sumbar
- Diikuti 400 Pembalap, Polres Gandeng IMI Gelar Ikosho Road Race
- Dibuka Wawako Allex Saputra, 71 Anak Ikuti Khitanan Massal di RSI Yarsi
- Wawako Allex Saputra Lepas Keberangkatan 99 Jemaah Haji Padang Panjang
- Momentum Idul Adha, Wawako Allex Tinjau Kurban di Masjid Hidayah Gumala