Dai dan Mubaligh Sepakat Dengan Walikota, Bukittinggi Bersih Dari Maksiat

BUKITTINGGI - Wali Kota Bukittinggi Erman Safar silaturrahmi dengan Dai dan Mubaligh, di Balairung rumah dinas wako, Rabu (19/04).
Dalam pertemuan itu, kedua belah pihak sepakat untuk bersama sama membina umat.
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menjelaskan, banyak upaya dan kegiatan yang dilakukan oknum masyarakat, untuk melemahkan umat,sehingga masih terjadi maksiat, di tengah masyarakat dan perilaku menyimpang seperti LGBT.
Baca juga: Wabup Solok Pimpin Apel Disiplin, Tegur ASN dan Honorer yang Mangkir
"Tugas kita bersama untuk menghentikan ini semua. Kita harus bersihkan Bukitinggi dari praktek maksiat dan LGBT, karena sangat membahayakan dan merusak masa depan penerus kita," tegas Erman.
Dalam pertemuan yang dihadiri 70 orang para Dai dan Mubaligh se Kota Bukittinggi itu, Wako juga menitipkan pesan, agar dalam setiap ceramah, Dai dan Mubaligh dapat menyampaikan hal tesebut.
"Kedepan, harus dijadwalkan, khusus untuk Bukittinggi, kita sepakat dengan para dai dan mubaligh untuk mengadakan diskusi terjadwal untuk membahas masalah keumatan," pungkas Wako.
(Ma)
Baca juga: Bupati Serahkan Honorarium Bhabinkamtibmas dan Babinsa Se-Tanah Datar
Penulis: Medio
Editor: Adrian Tuswandi
Berita Terkait
- Hasil Monev KI Sumbar 2024: 29 Badan Publik Informatif, 172 Tidak Informatif
- Sekretariat DPRD Sumbar Pertahankan Predikat OPD informatif
- Ketua DPRD Kunjungi RSAM Bukittinggi: Didorong Beri Masyarakat Pelayanan Terbaik
- Ciptakan Pemerintahan Bersih dan Akuntabel, Ketua DPRD Sumbar Ajak Masyarakat Melek Keterbukaan Informasi
- Komisi Informasi Sumbar Gelar Bimtek Penyelesaian Sengketa Informasi di Bukittinggi