Pemko Bukittinggi Konsisten Perhatikan Kesejahteraan Guru Non PNS Baik Negeri Maupun Swasta

BUKITTINGGI - Pemerintahan Kota Bukittinggi tetap konsisten memperhatikan kesejahteraan guru non PNS, baik yang mengajar di Sekolah Negeri,maupun yang mengajar di sekolah swasta, termasuk guru non PNS yang menjadi kewenangan Pemprov.Sumbar seperti guru honor di tingkat SLTA.

Tahun 2023 ini, Pemko Bukittinggi sudah mengalokasi di APBD Kota Bukittinggi Rp9,4 miliyar untuk kesejahteraan guru non PNS, melalui Bantuan Keuangan Khusus (BKK) untuk bantuan uang komite dan insentif guru non PNS untuk SMA negeri sederajat Kota Bukittinggi, ujar Wako Bukittinggi Erman Safar.

Selain itu, lanjutnya Wako, Pemko Bukittinggi juga menganggarkan dana insentif dan THR untuk guru SMA, SMK dan SLB Swasta serta subsidi uang komite pelajar SMA swasta se derajat Kota Bukittinggi sebesar Rp4 milyar lebih. Dana ini dicairkan melalui metode hibah di Bagian Kesra Setdako Bukittinggi.

Sejak program penganggaran yang pro rakyat ini, akses terhadap layanan pendidikan berhasil ditingkatkan. Tidak satupun anak anak yang keluar dalam sistem pendidikan akibat tidak akibat kesulitan biaya. Iyuran pendidikan ditiadakan dan ini diperkirakan akan mempercepat universal pendidikan untuk jenjang pendidikan menengah, ungkap Wako

Baca juga: Peringatan Hari Guru Nasional ke 79 di Dharmasraya Diberi Tema Apel Akbar Guru

Beberapa prioritas kebijakan yang diambil diperkirakan akan berdampak pada ekonomi dan pelayanan pendidikan. Seni yang dilakukan tentu akibat dukungan yang diberikan DPRD setempat.

Ke depan pilihan pilihan kebijakan keberfihakan ini masih tetap dilanjutkan, agar prinsip keadilan dan pemerataan bisa terpenuhi, pungkas Wako.(Ma)

Penulis: Medio
Editor: Adrian Tuswandi