Perempuan di Bukittinggi Siap Kawal Keterbukaan Informasi Publik

Kamis, 09 Desember 2021, 10:11 WIB | Ragam | Kota Bukittinggi
Perempuan di Bukittinggi Siap Kawal Keterbukaan Informasi Publik
Lagi, Kota Bukittinggi torehkan sejarah dalam jalan panjang keterbukaan informasi publik. Perempuan kota itu diinisiasi Komisi Infornasi Sumatera Barat (KISB) menggelar penguatan kapasistas perempun mengawal keterbukaan informasi publik. IST
IKLAN GUBERNUR

BUKITTINGGI, binews.id --Lagi, Kota Bukittinggi torehkan sejarah dalam jalan panjang keterbukaan informasi publik. Perempuan kota itu diinisiasi Komisi Infornasi Sumatera Barat (KISB) menggelar penguatan kapasistas perempun mengawal keterbukaan informasi publik.

"Ini bagian ikhtiar KISB bagaimana kaum perempuan harus berada di garda terdeoan dalam penerapan UU 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP), perempuan kawal KIP ini angin segar bagi KISB makin booming-kan keterbukaan informasi publik," ujar Komisioner Bidangi Kelembagaan, Tanti Endang Lestari, Kamis (9/11/2021) di Novotel Kota Bukittinggi.

Sekdako Bukittinggi, Martias Wanto, saat membuka Bimbingan Teknis (BImtek) Peningkatan Kapasitas Perempuan Mengawal Keterbukaan Informasi Publik mengatakan apapun gerak bangsa Bukittinghi tidak bisa dilupakan.

"Bukittinggi adalah mata rnatai NKRI, dilupakan kota ini maka terputuslah rantai sejarah negera ini. Sehingga itu meretas pengawalan UU KIP menyasar perempuan kota ini adalah tepat sekali. Dan sejarah mencatat emak-emak Bukittinggi dan Agam lah beriyur harta benda untuk membeli pesawat RI pertama," ujar Martias Wanto.

Baca juga: KPU Solok Selatan dan KI Sumbar Gelar Media Gathering untuk Perkuat Transparansi Pemilu 2024

Bicara tentang informasi publik memberdayakan perempuan adalah solusi anyer memastikan KIP itu terrealisasi cepat.

"Kalau perempuan sudah paham KIP maka kaum bapak harus hati-hati soal informasi publik jangan sampai ditutup-tutupi lagi, walau tidak semua informasi publik itu dibuka ada yang masuk kategori informasi dikecualikan," ujar Martias Wanto.

Pada penguatan kapasitas perempuan kawal KIP hadir sebagai pembicara utama Sekdajo Martias Wanto dan Tanti dan akademisi yang juga dedengkot Koalisi Perempuan Indonesia Sumbar Rozi dengan moderator Zulwida Rahmayeni, SE, MM.

Ketua KISB, Nofal Wiska, mengatakan, kalau sudah perempuan atau bundo kanduang turun tangan soal keterbukaan informasi publik menjadi jalan mudah.

Baca juga: Komisi Informasi Sumsel Studi Tiru ke Sumbar untuk Perkuat Monev Keterbukaan Informasi

"Kekuatan perempuan sebagai agen of change apapun momennya sudah terbukti, hadirnya tokoh perempuan di Kota Bukittinggi dengan menguatkan kapasitas perempuan tentang KIP, jadi jalan mudah bagi KISB lebih memasifkan KIP itu sendiri, " ujar Nofal.

Halaman:
Marhaban ya Ramadhan 2025

Penulis: Imel
Editor: BiNews

Bagikan: