Hasil Lab Biomedik (Riset Terpadu) Unand; PDP yang Meninggal di RSUD Sijunjung Itu Negatif

SIJUNJUNG, binews.id - Setelah melalui pemeriksaan di Laboratorium Biomedik (Riset Terpadu), Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedoktoran Unand, ternyata Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal di RSUD Sijunjung, berinitial AB, 77 tahun, warga Parik Rantang, Nagari Kunpar Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung itu dinyatakan Negatif.
Hal itu tertuang dalam surat Laboratorium Biomedik (Riset Terpadu), Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedoktoran Unand, bernomor; 64/04/PDRPI-FK/2020, Hasil Pemeriksaan Covid RSUD Sijunjung. Surat tertanggal 12 April 2020 yang ditandatangani Kepala Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedoktoran Universitas Andalas, Dr.dr.Andani Rka Putra,Msc diketahui Dekan Dr.dr Rika Susanti, Sp.F, menyatakan pasien Negatif.
Hal itu pun dibenarkan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sijunjung juga selaku Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Covid-19 Kabupaten Sijunjung, Rizal Efendi,SE.
"Ya, pasien PDP (Pasien Dalam Pengawasan) yang meninggal Dunia asal Kecamatan Kamang Baru pada Rabu 8 April 2020 lalu di RSUD Sijunjung dan merupakan rujukan dari Puskesmas Kamang pada Selasa 7 April 2020 itu dinyatakan Negatif,"kata Rizal kepada JS- binews.id Senin (13/4/2020).
Baca juga: Pemko Bukittinggi Akan Gelar Pasar Murah di Lapangan Kantin
Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa baru rencana dirujuk ke rumah sakit umum (RSU) Solok, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 itu akhirnya meninggal dunia di RSUD Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat.
Informasi yang berhasil dihimpun JS - binews.id, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) itu pada hari Rabu (8/4/2020) pukul 19.00 WIB di ruangan HCU RSUD Sijunjung, telah dinyatakan meninggal dunia.
Pasien Dalam Pengawasan tersebut berinitial AB, 77 tahun, warga Parik Rantang, Nagari Kunpar Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung.
Diketahui pasien PDP berat tersebut merupakan pasien rujukan dari Puskesmas Kamang pada Selasa (7/4/2020).
Baca juga: Kembali Mutasi Bergulir di Lingkungan Pemko Bukittinggi,64 Pejabat Dilantik Wako Erman Safar
Pasien dirawat ruangan HCU dengan diagnosa penyakit yaitu penurunan kesadaran dan PDP (Pasien Dalam Pengawasan) Berat ( pneumonia berat) dan tidak ada penyebab lain berdasarkan gambaran klinis, hasil dari diagnosa tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan dari team DPJP (Dokter Penanggung Jawab Pelayanan) RSUD Sijunjung.
Penulis: Imel
Editor: BiNews
Berita Terkait
- DPC Partai Gerindra Sijunjung Gelar Vaksinasi Gratis Bagi 2.300 Warga
- Dua Hari, 18 Warga Sijunjung Terpapar Covid-19, Satu Lansia Meninggal Diduga Karena Corona
- Total Warga Sijunjung Positif Terinfeksi Covid-19 Tembus Angka 704
- Kian Bertambah, Warga Sijunjung Terkonfirmasi Positif Covid-19 Capai 644 Kasus
- Bertambah 15, Kasus Positif Covid-19 di Sijunjung Tembus Angka 562
Progul Dokter Warga Mulai Layani Masyarakat Kota Padang
Kesehatan - 24 Februari 2025
Jaga Kesehatan Pegawai, KAI Divre II Sumbar Gelar Medical Check Up
Kesehatan - 19 Februari 2025
Mahyeldi Jalani Medical Check-Up di RS Unand Jelang Pelantikan
Kesehatan - 14 Februari 2025
KAI Divre II Sumbar Gelar Pengobatan Gratis terhadap 228 Pensiunan
Kesehatan - 10 Februari 2025